Pemimpin Kafir
Baru-baru ini, Sang raja dangdut Rhoma Irama dipanggil oleh Panwaslu DKI Jakarta. Terkait dengan isi khutbahnya yang dipandang oleh salah satu jemaah mengandung unsur SARA (suku, agama, ras dan antargolongan). Ceramahnya disebut-sebut menyudutkan pasangan Jokowi-Ahok selaku kandidat gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta.
Dalam khutbahnya, Rhoma menjelaskan bagaimana memilih pemimpin dalam ajaran Islam. Ia menegaskan bahwa sebagai umat muslim adalah haram hukumnya memilih pemimpin dari golongan orang-orang kafir. Hal ini disampaikannya berdalilkan kalam Allah dalam surah An Nisa’ ayat 144 yang berbunyi:
0 comments:
Terimakasih sudah berkunjung. Jangan lupa tinggalkan Jejak ya ^_^